Contoh Surat Kuasa Khusus

Posted on

Contoh Surat Kuasa Khusus

Tidak menutup kemungkinan jika dalam waktu waktu tertentu kita pernah mengalami berbagai macam peristiwa yang terkait dengan keperluan atau kepentingan dalam kehidupan tetapi kita tak dapat melakukannya secara langsung atau dengan kata lain kita memerlukan jasa atau tenaga orang lain yang dapat kita percaya untuk mewakilli kita dalam melakukan hal tersebut tadi.

Namun untuk sesuatu yang memang penting atau bernilai lebih tentu saja hal itu tak bisa dilakukan dengan tanpa izin atau hak mutlak dari si pemberi amanah atau kuasa, untuk itu terkadang kita mesti membuat sebuah tanda kuasa berbentuk surat atau sering disebut dengan surat kuasa untuk menambah nilai kepercayaan terhadap orang yang kita percayai untuk menjadi wakil kita tadi, namun apakah kalian mengerti apa yang dimaksud dengan surat kuasa ?

Dalam artikel kali ini kita akan membahas tentang surat kuasa, pengertian dan berbagai contoh dari surat kuasa yang akan di urai dengan jelas pada laman bawah ini.

Pengertian Surat Kuasa

Surat Kuasa adalah sebuah surat resmi yang memuat tentang pemberian kewenangan terhadap seseorang yang dipercaya untuk mewakilkan seseorang melakukan sesuatu yang tak dapat dilakukan oleh pemberi kuasa itu sendiri.

Itu artinya seseorangyang memegang surat kuasa resmi dapat mewakili si pemberi kuasa untuk melakukan hal terkait dengan perintah atau isi yang sesuai dengan apa yang diminta oleh pihak pemberi kuasa dengan syah.

Syarat Membuat Surat Kuasa

Dalam membuat Surat Kuasa tentu saja tidak bisa dilakukan dengan asal asalan atau sembarangan, ada berbagai macam kaidah atau aturan yang harus dilakukan untuk dapat membuat surat kuasa dengan baik dan benar, antara lain adalah sebagai berikut :

Baca Juga  Bokeh Japan Translation Video Full Album Free VPN Android

  1. Harus Memilih Orang Yang Dapat Dipercaya Serta Mengerti Akan Maksud Yang Dimuat
  2. Selain Surat Kuasa Kita Wajib Memberikan Dokumen Penting Terkait Dengan Maksud Untuk Mendukung Surat Kuasa Tersebut
  3. Memberikan Cap / Stempel dan ( Tanda Tangan Asli ) Dari si Pemberi Kuasa

Macam Surat Kuasa

Untuk diketahui bahwa Surat Kuasa Secara umum dapat dibagi Menjadi tiga Macam, antara lain :

  1. Surat Kuasa Resmi, adalah Surat Kuasa yang biasanya dibuat oleh Pimpinan sebuah Perusahaan terhadap perwakilan atau karyawan untuk melakukan hal terkait dengan pekerjaan.
  2. Surat Kuasa Pribadi, Adalah Surat Kuasa yang dibuat oleh individu tertentu untuk seseorang dalam melakukan sesuatu sebagai perwakilan sesuai dengan isi surat itu sendiri.
  3. Surat Kuasa Khusus, Adalah Surat Kuasa yang dibuat oleh siapapun yang berhubungan dengan Pihak Pengadilan.

Ciri Surat Kuasa

  1. Memuat kalimat tertentu terkait pendelegasian kuasa
  2. Memuat Judul ( Kekuatan Lawyers )
  3. Bahasa mudah difahami

Susunan Surat Kuasa Khusus

  1. Judul
  2. Kalimat Pembuka
  3. Identitas Pemberi Kuasa
  4. Identitas Penerima Kuasa
  5. Pemberian Sifat  Kuasa
  6. Perbuatan Yang Dikuasakan
  7. Klusul Hak Retensi
  8. Pemberian Hak Subsitusi
  9. Penutup
  10. Pembubuhan Materai
  11. Tanda Tangan Atau Cap Jempol Pemberi Kuasa

Contoh Surat Kuasa Khusus

 

 

SURAT KUASA KHUSUS

 

 

 

Bandar Lampung……………………………..

 

Yang Bertanda Tangan Dibawah ini :

 

Nama          :……………………………………………………………………………………………………………………….

 

Pekerjaan  :………………………………………………………………………………………………………………………..

 

Alamat        :……………………………………………………………………………………………………………………….

 

 

Dengan Ini Memberikan Kuasa Kepada :

 

Nama          :………………………………………………………………………………………………………………………..

 

Pekerjaan   :……………………………………………………………………………………………………………………….

 

Alamat         :………………………………………………………………………………………………………………………

 

 

KHUSUS

 

 

Untuk dan atas nama pemberi kuasa :

 

1.    Menyusun dan mengajukan gugatan kepada   :   nama………………,    pekerjaan…………………………….,

Alamat…………………….,  di   Pengadilan   Negeri…………………..(  kalau berkedudukan sebagai kuasa PENGGUGAT   )

 

2.    Mewakili sebagai Tergugat dalam Perkara Nomor :……/Pdt.G/2012/PN……….Melawan :  nama……………,

Pekerjaan………………..,   alamat……………….,    dalam sengketa………………….,   di Pengadilan Negeri…………….(  kalau berkedudukan sebagai kuasa   TERGUGAT   )

 

3.    Mengajukan upaya hukaum Banding  /  Kasasi   / Peninjauan Kembali,   atas Putusan Pengadilan Negeri/  Pengadilan Tinggi   /  Mahkamah Agung Nomor  :………………( untuk mengajukan Upaya Hukum )

 

Selanjutnya Penerima Kuasa berhak untuk menghadap dan menghadiri semua persidangan, menghadap pejabat, instansi, hakim hakim, menerima, membalas dan menandatangani surat surat / akta – akta dan mempelajari berkas perkara, meminta dan mengangkat Sita jaminan ( Conservatoir Beslag  ), mengajukan dan menolak saksi – saksi, melakukan mediasi, meminta dan memberikan segala keterangan yang diperlukan, meminta dihentikan atau dilaksanakan Putusan Hakim, mengambil segala tindakan yang dianggap penting guna pembelaan perkara.

 

 

 

Surat Kuasa ini kemudian diberikan dengan Hak Melimpahkan pada orang lain sebagai penerima Kuasa.

 

 

 

Penerima Kuasa                                                                                                               Pemberi Kuasa

                                                                                                                  Materai   

______________                                                                                                      ____________

Baca Juga  Video Bokeh Museum

 

Contoh Surat Kuasa Khusus Wajib Pajak

 

Contoh Surat Khusus Perdata

 

 

Demikian uraian penjelasan tentang Surat Kuasa Khusus yang telah kami bagikan pada kalian semua sebagai rujukan untuk kedepan jika kemudian kalian memerlukan referensi semacam ini, untuk contoh yang lebih detail mungkin kalian tidak harus berpatokan pada satu contoh saja, carilah sumber lain yang dapat kalian jadikan tambahan pengetahuan untuk hal terkait. Terus ikuti artikel kami yang lain tentu saja dengan sajian ragam info yang menarik untuk dibaca, semoga ini dapat bermanfaat dan terima kasih.

 

Artikel Lainnya :